Pada data awal, untuk struktur atap baja, menggunakan WF 250x125x6x9 dengan tegangan ijin < 1600 kg/m 2 pada rafternya. Sedangkan untuk gordingnya menggunakan C 150x65x20x3,2 dengan untuk kolom pendek menggunakan WF 300.175.7.11 dengan tegangan ijin < 1600 kg/m 2 , tetapi profil tersebut dipasaran tidak tersedia.
Cara 2 : Menghitung berat baja dengan bantuan tabel profil baja. Dari tabel tersebut dapat kita ketahui berat permeternya yaitu 49,87 kg/m. Karena total panjang baja 12 m maka bisa kita ketahui total beratnya yaitu 49,87 kg/m x 12m = 598,44 kg. Jadi luas profil baja tersebut adalah 598,44 kg. Dari kedua cara tersebut terlihat adanya perbedaan DATA SAMBUNGAN DATA KOORDINAT BAUT Profil baja : WF 400.200.8.13 No xi yi ht = 400 mm (mm) (mm) bf = 200 mm 1 -50 -90 tw = 8 mm tf 2 50 -90 tf = 13 mm 3 -50 -30 tw r= 16 mm h h2 ht 4 50 -30 A= 8410 mm2 5 -50 30 r Ix = 237000000 mm4 h1 6 50 30 bf Iy = 17400000 mm4 7 -50 90 rx = 168 mm 8 50 90 ry = 45.4 mm Sx = 1190000 mm3 Sy = 174000 mm3 [C]2011 Dari beberapa jenis pekerjaan konstruksi. Kontruksi baja adalah yang paling populer. Sementara diantara pekerjaan konstruksi baja sendiri. Yang paling banyak diterapkan adalah model konstruksi baja WF. Untuk itu, teman-teman yang sedang merancang konstruksi bangunan. Tidak sulit. Caranya bisa Anda temukan dalam artikel ini. DESAIN STRUKTUR PORTAL BAJA DAN DETAILING oleh: Dr. Ir. Syahril Taufik ,M.Sc.Eng Disampaikan pada Kuliah Tamu “Balikpapan Siaga Gempa” Balikpapan, 26April 2014. 2. Struktur bangunan baja Dasar Peraturan Perencanaan Struktur Bangunan Baja Indonesia SNI 03 – 1729 – 2002 TATA CARA PERENCANAAN STRUKTUR BAJA UNTUK BANGUNAN GEDUNG.